“TIDAK! TIDAK!” (2)

Laporan Perjalanan Rm. Nani (53) Dalam penerbangan dari EuroAirport Basel, Swiss, ke Roma, Selasa (24/6/2025) saya membaca buku Paulo Coelho berjudul Like the Flowing River. Ada cerita menarik tentang pensil,…

“TIDAK! TIDAK!” (1)

Laporan Perjalanan Rm. Nani (52) Kata ini selalu diucapkan oleh keluarga-keluarga yang kami kunjungi di Eiken, Swiss, atau di paroki-paroki sekitarnya. Setelah misa sore di sebuah gereja pada Kamis (19/6/2025),…

MENARA PISA

Laporan Perjalanan Rm. Nani (51) “Kae, nanti hari Sabtu kita jalan-jalan ke Pisa e?” kata P. Kons Beo, SVD. Tawaran ini segera disambut. Kapan lagi bisa datang ke Pisa. Saya…

SILENTIUM EST AUREUM (3)

Laporan Perjalanan Rm. Nani (49) Pada era 1950-an sekelompok pertapa Buddha di Thailand ditugasi untuk memindahkan patung Buddha dari tanah liat. Patung itu dibiarkan begitu saja di tempat terbuka dan…

SILENTIUM EST AUREUM (2)

Laporan Perjalanan Rm. Nani (48) Kapela yang biasa kami pakai untuk merayakan Ekaristi harian bernama Kapela Roh Kudus. Ukurannya kecil. Hanya bisa menampung kira-kira 25 orang. Namun hari itu, Selasa…

SILENTIUM EST AUREUM (1)

Laporan Perjalanan Rm. Nani (47) Hari ini, Sabtu (7/6/2025) kami mengakhiri retret selama seminggu di Nemi. Ini retret yang unik. Boleh dibilang ini mahkota dari seluruh perjalanan Program Tersiat yang…

KEAJAIBAN PENGAMPUNAN

Laporan Perjalanan Rm. Nani (46) Rumah yang kami kunjungi, Minggu (18/5/2025), sangat sederhana. Itu rumah batu pemberian orang untuk pasangan Luigi dan Assunta Goretti, orang tua Santa Maria Goretti. Mereka…

TRE FONTANE

Laporan Perjalanan Rm. Nani (45) Tre Fontane. Tiga Mata Air. Apa itu? Pada 26 Juni tahun 67 M, Santo Paulus dipenggal kepalanya. Begitu dipenggal, kepalanya terloncat dan jatuh ke tanah…

KATAKOMBE DOMITILLA

Laporan Perjalanan Rm. Nani (44) Hanya berselang 5 meter dari pintu masuk, ada tangga menurun yang cukup panjang. Lalu berbelok. Sampailah kita ke dalam basilika yang cukup luas di bawah…

ABUNDANCE

Laporan Perjalanan Rm. Nani (43) Beberapa kali saya menghindar untuk merayakan Ekaristi di depan seluruh peserta Program Tersiat ini. Saya merasa kikuk karena tidak terbiasa. Di Seminari sesekali saya merayakannya…